Selasa, 19 Agustus 2014

siapa aku??

sebenarnya apa yang sedang aku cari disini?
siapakah yang sedang aku ikuti?
siapa aku, kamu, kita, dia dan mereka?

semua menjadi semakin absurd, tak penting lagi bermimpi tentang esok pada hari ini.
semakin gamang, tak ada kepastian apa yang akan aku raih.

ingin sekali berandai-andai lagi,
atau diberi kesempatan sekali lagi untuk memilih di persimpangan itu beberapa tahun silam
aahh...
Please Tuhan bangunkan aku dari mimpi ini.
mimpi yang semakin tak bertepi,
tak ada tujuan pasti.

hanya berjalan dengan menopang sebuah tongkat bayangan
selalu melempar dadu menantang nyali diri untuk melangkah atau berbalik arah.

siapa aku?
 siapa dia di depanku itu?
semakin tak mengenalnya..




#galauepisode

HIDUP = KOPI = PAHIT!!!!

aiisshh...berat amat yak mau ngomongin tentang hidup.

seperti halnya guyonan saya dengan Mbak Yu Jamu
"tambahi pahit mboten? (tamah pahitnya g?-red)" tanya Mbak Yu padahal sih dia sudah tau pasti jawabannya
"mboten lah Yu, uripku sampun pahit je (gak lah Yu, hidupku aja udah pahit)" dan itulah jawabanku yang selalu mengundang komentar tetangga-tetangga yang ikut nimbrung mengelilingi tukang jamu ini.

yaaa..saya sih ngerti, hidup memnag gak selalu pahit pasti ada asem-manis-asin nya. tapi memang tergantung dari sudut pandang mana rasa-rasa itu bisa terkecap.

i am a working mom, with 2 little cutest kids in the world and a handsome husband. what a wonderful life right? apalagi yang pahit? banyaaaaaaaaaaakkkkk!!! (kesannya kok gak bersyukur banget ya?)

memang banyak yang pahit, tapi dengan kepahitan itulah kita mencoba resep-resep terbaru supaya ketika dirasa gak terlalu pahit atau malah jadi pahit yang nikmat (seperti kopi hitam pahit yang sekarang sedang saya minum ini--sllluuurrrpppp aaahhh).

yupz..kopi memang pahit, akan tetapi kalau kamu mencampurnya dengan air panas, sedikit tambahan gula, atau bahkan dicampur krimer, susu, cokelat lebih nikmat lagi kan rasanya..tapi tetap judulnya KOPI.

makanya kenapa saya sebut HIDUP ITU PAHIT, karena memang rasa dasarnya adalah itu, apabila kita merasakan pahitnya terlebih dahulu maka kita tak kan kaget lagi sepahit apapun rasanya.

#just be though no matter what the problems

Jumat, 15 Agustus 2014

Apa Kabar Cinta?

hai, apa kabar cinta?

hari ini seperti biasa dengan ritual yang semakin wajib aku lakukan adalah mengintip akun-mu, entah sejak kapan aku mulai candu dengan apapun yang kamu lakukan.

setelah bertahun-tahun lamanya akhirnya kamu memajang foto terbaru mu, heheee..seandainya kamu tau seperti apa muka ku saat melihatmu lagi?cengengesan, kening mengkerut berubah lagi jadi sedih, cengengesan lagi..hadeeeh bener-bener GeJe. (padahal fotomu cuma satu).

kamu gondrong ya sekarang?tapi tetap yang paling ganteng yang pernah aku lihat.
dulu aku paling jengkel kalau rambutmu sudah melewati telinga tapi belum juga dipangkas dan kamu cuma tertawa terbahak kalau aku sudah cemberut protes..

tapi mungkin isterimu sekarang lebih pengertian dan membiarkanmu melakukan apapun yang kamu mau termasuk rambut gondrongmu..*sigh

dia cantik ya..memang pantas mendampingimu dan heeeyyy..jagoan kecilmu pun sudah kelihatan bibit gantengnya seperti kamu..*sigh lagi.

sampai kapan aku begini? melihatmu dari sini, dari kotak kecil ini.

hanya kamu yang aku panggil cinta karena cinta memang kamu, bukan sekedar cinta pertama tapi kamulah cinta itu.

kebersamaan yang lebih dari satu windu benar-benar tidak bisa ku lupakan dan ku usir seperti meniupkan debu dari pandanganku.

seluruh sendi dan urat darah dalam tubuhku bergetar setiap kali mengingatmu, bergetar karena semua rasa bercampur mengaduk-aduk. kengen, sedih, nelangsa, menyesal, bersalah dan segalanya..

cinta, seandainya saja..aaahhh..sudah tidak bisa berandai-andai..

hari ini cukup dulu ya, sudah harus bersiap-siap menutup komputer kerjaku dan pulang ke rumah, kembali ke keluarga kecilku. ingin sekali sekedar berjalan-jalan melewati kotamu yang cuma 1 jam dari sini dengan harapan bisa langsung melihatmu walaupun dari kejauhan.


salam cinta dariku.


#undelivered